Kategori: Berita

17 Tim Ikuti Kejurkab Arung Jeram Pelajar di Banjarnegara, Kepala Dindikpora Dukung penuh sebagai pembelajaran di luar kelas dan meraih prestasi.

Banjarnegara- Sebanyak 17 sekolah se Kabupaten Banjarnegara mengikuti kejuaraan kabupaten (Kejurkab) arung jeram yang digelar di Sungai Belimbing, Kelurahan Semarang, Banjarnegara, Selasa (11/2/2025).
Pada kejuaraan ini Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Banjarnegara mempertandingkan tiga nomor pertandingan, yakni sprint, head to head, dan slalom. “Kita mempertandingkan untuk R 4, baik putra maupun putri,” kata Ketua FAJI Banjarnegara Anton Risdianto.

Kejurkab Arung Jeram pelajar ini sengaja digelar untuk mencari bibit atlet muda arung jeram Banjarnegara yang siap untuk meraih prestasi, baik tingkat regional, nasional, maupun internasional, dan kegiatan in adalah kali pertama, bahkan untuk cabang arung jeram, kejuaraan kabupaten untuk pelajar ini adalah pertama kali di gelar di Indonesia, hal ini di sampaikan Ketua FAJI Banjarnegara.

Ketua FAJI Jateng Henky Prasetyo yang hadir dalam kegiatan ini mengatakan , Kabupaten Banjarnegara adalah kabupaten yang paling priduktif dalam menyetak atlet arung jeram di jawa tengah, bahkan pada ajang PON lalu, arung jeram Banjarnegara berhasil meraih 2 emas, 5 perak, dan 1 perunggu.
“Saat PON lalu, 6 atlet FAJI Jateng dari Banjarnegara, bahkan pelatih kepala dan manajer tim juga dari Banjarnegara. Tentu saja kejuaraan ini akan semakin menarik minat para atlet muda pada cabang olahraga arung jeram,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua KONI Banjarnegara Nurohman Ahong mengatakan, arung jeram merupakan cabang unggulan bagi Banjarnegara, terlebih sarana dan prasarana untuk olahraga minat khusus ini tersedia di Banjarnegara. “Saat ini mungkin tingkat SLTA, ke depan bisa lebih luas lagi, yakni tingkat SLTP, jika perlu juga ada di tingkat SD, sehingga regenerasi bisa terus berjalan dengan baik,” katanya.

Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Banjarnegara Teguh Handoko, S.Sos mendukung sepenuhnya kegiatan tersebut, sebab pedidikan tidak hanya di dalam kelas, tetapi juga harus ada di luar kelas, dan adanya kejurkab pelajar arung jeram ini menjadi satu sarana bagi para siswa untuk belajar di luar kelas dan meraih prestasi.”Kami sangat mendukung ini, jika perlu nanti juga digelar untuk tingkat SMP, sehingga lebih meriah lagi. OLahraga ini tidak hanya sekadar prestasi, tetapi juga ikut menumbuhkan ekonomi kerakyatan, sehingga ini menjadi bagian penting dalam membangun Banjarnegara secara luas,” ujarnya.

Penyerahan Dana Sosial Kabupaten untuk Guru dan Karyawan Dindikpora Banjarnegara

Banjarnegara, 10 Februari 2025 – Sebanyak 48 guru, karyawan, dan karyawati di lingkungan Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Banjarnegara yang telah purna tugas pada Desember 2024, Januari, dan Februari 2025 menerima Dana Sosial Kabupaten hari ini.

Acara penyerahan berlangsung di Aula Lantai 3 Gedung Dindikpora Banjarnegara dan dipimpin langsung oleh Kepala Dindikpora Banjarnegara, Teguh Handoko, S.Sos., yang didampingi oleh Sekretaris Dindikpora, Noviyanto Kusumawijaya, A.P., serta Kepala Bidang Pembinaan Tenaga Kependidikan (Kabid PTK), Sujadi, S.Pd., M.M.

Dalam sambutannya, Kepala Dindikpora menyampaikan ucapan selamat kepada para penerima dana sosial yang telah menyelesaikan masa tugasnya. Ia juga mengungkapkan harapannya agar mereka tetap bisa memberikan sumbangsih, ide, dan saran demi kemajuan dunia pendidikan di Banjarnegara.

“Bapak dan Ibu telah mengabdikan diri dengan sepenuh hati untuk pendidikan di Banjarnegara. Kami berharap meskipun telah purna tugas, tetap bisa berbagi pengalaman dan wawasan demi kemajuan generasi penerus,” ujar kepala Dindikpora Banjarnegara.

Dana Sosial Kabupaten ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi para guru dan tenaga kependidikan yang telah bertahun-tahun berkontribusi dalam dunia pendidikan. Kabupaten Banjarnegara melalui Dindikpora Banjarnegara terus berkomitmen untuk memperhatikan kesejahteraan para tenaga pendidik dan staf yang telah purna tugas.

Acara berlangsung dengan penuh rasa haru dan penghormatan kepada para purna tugas. Beberapa penerima menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dari pemerintah daerah, khususnya Dindikpora Banjarnegara, yang tetap peduli terhadap mereka meskipun telah memasuki masa pensiun.

Dengan penyerahan dana sosial ini, diharapkan semangat kebersamaan dan kekeluargaan di lingkungan pendidikan Banjarnegara tetap terjalin erat, serta kontribusi para purna tugas tetap dapat dirasakan oleh dunia pendidikan di masa mendatang.

#Banjarnegara #DanaSosial #Dindikpora

Persiapan Penyusunan Rancangan Awal Rencana Strategis Dindikpora Banjarnegara 2025-2029 Dimulai

Banjarnegara – Dalam rangka penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) diwajibkan menyusun Rancangan Awal Rencana Strategis (Renstra). Menindaklanjuti hal tersebut, Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Banjarnegara menggelar rapat awal persiapan penyusunan Renstra 2025-2029 pada Jumat ( 07/02/2025 ) di Aula Lantai 3 Gedung Dindikpora Banjarnegara.

Acara diawali dengan laporan kegiatan oleh Yoga Setya, S.Sos., Perencana Ahli Muda Dindikpora Banjarnegara. Dalam laporannya, Yoga menjelaskan bahwa berbeda dengan tahun sebelumnya, yang mana penyusunan Renstra dilakukan hanya oleh dinas, tahun ini penyusunan akan melibatkan seluruh pemangku kepentingan (stakeholder) secara langsung. Tim penyusun yang dibentuk melalui Surat Keputusan (SK) Kepala Dinas ini terdiri dari kepala sekolah, Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), penilik, pengawas sekolah, guru penggerak, serta guru berprestasi. Diharapkan dengan keterlibatan berbagai pihak, Renstra yang disusun akan lebih tajam dan selaras dengan visi dan misi bupati terpilih, khususnya dalam sektor pendidikan di Banjarnegara.

Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Sekretaris Dindikpora Kabupaten Banjarnegara, Noviyanto Kusumawijaya, A.P. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya penyusunan Renstra yang dilakukan secara optimal agar dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan pendidikan di Banjarnegara. Ia juga mengajak seluruh pihak yang terlibat untuk bekerja sama dan memberikan kontribusi terbaik dalam proses perencanaan ini.

Dengan dimulainya tahap persiapan ini, diharapkan Renstra Dindikpora Banjarnegara 2025-2029 dapat menjadi dokumen perencanaan yang komprehensif dan mampu menjawab tantangan pendidikan di masa depan. Nantinya, hasil dari penyusunan ini akan menjadi acuan strategis dalam peningkatan kualitas pendidikan, kepemudaan, dan olahraga di Kabupaten Banjarnegara.

Seminar Penguatan Konsep P5 bagi Guru SMP

Banjarnegara – Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) menjadi bagian penting dalam implementasi Kurikulum Merdeka. Melalui proyek ini, siswa diharapkan tidak hanya mendapatkan pengetahuan akademik tetapi juga mengembangkan karakter, keterampilan berpikir kritis, serta kepedulian sosial berbasis nilai-nilai Pancasila.

Sebagai upaya memperkuat pemahaman dan implementasi P5 di tingkat satuan pendidikan, Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Kabupaten Banjarnegara menggelar seminar bertema “Penguatan Konsep P5 bagi Guru SMP”. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis (06/02/2025) di aula lantai 3 Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Banjarnegara.

Seminar ini diikuti oleh guru koordinator P5 dari SMP se-Kabupaten Banjarnegara dan menjadi wadah bagi para pendidik untuk berdiskusi, berbagi pengalaman, serta menyusun strategi terbaik dalam pelaksanaan P5 ke depan.

Kepala Dindikpora Kabupaten Banjarnegara, Teguh Handoko, S.Sos., membuka acara ini dengan menekankan pentingnya regulasi dan pendekatan yang tepat dalam pembelajaran. Ia menyampaikan bahwa para guru harus mampu memberikan materi yang tidak hanya mudah dicerna oleh siswa, tetapi juga utuh dan kontekstual, bahkan dapat disesuaikan dengan kearifan lokal.

“P5 harus menjadi bagian yang terintegrasi dalam pembelajaran, sehingga siswa tidak hanya mendapatkan ilmu, tetapi juga membangun karakter dan keterampilan yang relevan ” ujar Teguh Handoko dalam sambutannya.

Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antarsekolah dalam mewujudkan pendidikan yang berorientasi pada pengembangan karakter dan kompetensi siswa sesuai dengan nilai-nilai Pancasila serta tuntutan zaman.

#PenguatanP5 #KurikulumMerdeka #PendidikanBanjarnegara