Olimpiade Sains Nasional tingkat Provinsi SMP/MTs dilaksanakan di 35 kabupaten Kota termasuk Banjarnegara.

Olimpiade Sains Nasional tingkat Provinsi SMP/MTs dilaksanakan di 35 kabupaten Kota termasuk Banjarnegara.

Banjarnegara – Olimpiade Sains Nasional tingkat Provinsi (OSNP ) jenjang SMP/MTs/Sederajat Tahun 2025 resmi digelar di Aula Sudirman, lantai 3 Gedung Dindikpora Banjarnegara, pada 13–14 Agustus 2025. Ajang talenta bidang sains ini menjadi wadah bagi para peserta didik untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam bidang Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).

OSN merupakan kompetisi berjenjang, mulai dari tingkat sekolah, kabupaten/kota, provinsi, hingga nasional. Melalui seleksi ketat, peserta terbaik dari 38 provinsi dan Sekolah Indonesia di Luar Negeri akan dipertemukan untuk berkompetisi di tingkat nasional.

Tujuan OSN bukan sekadar mencari juara, tetapi juga menjadi wahana untuk meningkatkan mutu pendidikan, khususnya dalam bidang sains, dengan mengedepankan nilai-nilai karakter seperti religiusitas, integritas, nasionalisme, kemandirian, dan gotong royong. Kompetisi ini diharapkan mampu menumbuhkan budaya belajar, kreativitas, serta motivasi berprestasi di kalangan pelajar.

Dalam pelaksanaannya, OSN mengusung semangat kompetisi yang sehat dan menjunjung tinggi sportivitas. Peserta diharapkan tidak hanya mengasah kecerdasan intelektual, tetapi juga menanamkan nilai-nilai positif yang akan berguna di masa depan.

Tahun ini, OSN tingkat provinsi di selengarakan di 35 kabupaten kota secara online , dengan kegiatan ini diharapkan menjadi pintu awal bagi para pelajar SMP/MTs untuk melangkah ke jenjang berikutnya. Para juara akan mewakili daerah di tingkat Nasional , dengan harapan dapat menorehkan prestasi dan mengharumkan nama Banjarnegara.

#OSN2025 #OlimpiadeSainsNasional #SMPBanjarnegara #PrestasiPelajar #DindikporaBanjarnegara #Matematika #IPA #IPS #PelajarBerprestasi #KompetisiSains #Banjarnegara

Persiapan Evaluasi Tata Kelola Sekolah Berintegritas

Persiapan Evaluasi Tata Kelola Sekolah Berintegritas

Banjarnegara – Persiapan Evaluasi Tata Kelola Sekolah Berintegritas dilaksanakan pada Selasa (12/8/2025) di Ruang Kartini, lantai 2, Gedung Dindikpora Banjarnegara. Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Inspektorat dan Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Dindikpora) Banjarnegara dalam mendorong penerapan nilai-nilai integritas di sekolah. Dua sekolah menjadi pilot project, yaitu SMP Negeri 1 Mandiraja dan SD Negeri 1 Krandegan, yang diharapkan menjadi percontohan sekolah berintegritas di Banjarnegara.

Hadir dalam kegiatan tersebut Inspektur Kabupaten Banjarnegara, Drs. Agung Yusianto, M.Si., CGCAE, beserta jajaran staf Inspektorat. Turut hadir pula Kepala Dindikpora Banjarnegara, Teguh Handoko, S.Sos., bersama sejumlah kepala bidang di lingkungan Dindikpora. Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam mendorong penerapan tata kelola pendidikan yang bersih, transparan, dan berlandaskan nilai kejujuran.

Kegiatan ini menjadi langkah awal dalam rangkaian evaluasi dan pendampingan terhadap kedua sekolah percontohan. Ke depan, diharapkan konsep sekolah berintegritas dapat diperluas ke satuan pendidikan lainnya di Banjarnegara, sehingga tercipta lingkungan pendidikan yang bersih, transparan, dan berkarakter, demi melahirkan generasi masa depan yang cerdas dan berintegritas

Dindikpora Banjarnegara Sosialisasikan Pemutakhiran Dapodik dan Persiapan Cut Off BOSP

Dindikpora Banjarnegara Sosialisasikan Pemutakhiran Dapodik dan Persiapan Cut Off BOSP

Banjarnegara – Dalam rangka memastikan kelancaran pelaporan data pendidikan dan penyaluran BOSP, Sub Bagian Perencanaan Evaluasi dan Pelaporan (PEP) Dindikpora Banjarnegara menggelar sosialisasi pemutakhiran Data Pokok Pendidikan (Dapodik) semester 1 tahun ajaran 2025/2026. Kegiatan ini menghadirkan para operator sekolah dasar (SD) se-Banjarnegara dan menggunakan aplikasi Dapodik versi 2026 yang telah diperbarui.

Kegiatan dibuka oleh Yoga Setia, S.Sos, Perencana Ahli Muda Dindikpora Banjarnegara. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya akurasi dan ketepatan waktu dalam proses entri data untuk mendukung kebijakan pendidikan yang berbasis data.

Sebagai narasumber utama, Umar Mahsum, operator Dapodik Dindikpora Banjarnegara, menjelaskan berbagai fitur baru dan penyesuaian teknis dalam versi terbaru aplikasi. Selain itu, peserta juga diberikan panduan persiapan cut off BOSP yang akan dilaksanakan pada 31 Agustus 2025 mendatang.

Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh operator SD dapat lebih siap dan teliti dalam mengelola data, sehingga proses penyaluran BOSP berjalan lancar dan tepat sasaran.#Dapodik202#PemutakhiranDataPendidikan#CutOffBOSP2025#OperatorSekolah#DindikporaBanjarnegara

Dindikpora Banjarnegara Sampaikan Hasil Advokasi Penguatan Program Prioritas Pembelajaran dan Penilaian

Dindikpora Banjarnegara Sampaikan Hasil Advokasi Penguatan Program Prioritas Pembelajaran dan Penilaian

Banjarnegara – Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Banjarnegara menyampaikan hasil kegiatan advokasi penguatan program prioritas pembelajaran dan penilaian tingkat regional yang sebelumnya dilaksanakan di Surabaya. Kegiatan ini digelar pada Rabu, 7 Agustus 2025, bertempat di Aula Ki Hajar Dewantara, Gedung A lantai 3 Dindikpora Banjarnegara.

Acara dibuka secara resmi oleh Sekretaris Dindikpora Banjarnegara, Noviyanto Kusumawijaya, A.P., yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya sinergi seluruh pemangku kepentingan pendidikan dalam menguatkan implementasi program prioritas yang telah dirancang oleh pemerintah pusat. hal senada juga disampaikan oleh Kabid sekolah Menengah Doko Harwanto, S.Pd., M.M.

Kegiatan ini bertujuan untuk menyebarluaskan hasil-hasil advokasi serta memperkuat komitmen daerah dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dan sistem penilaian di satuan pendidikan. Para peserta yang hadir terdiri dari kepala bidang, pengawas, dan perwakilan dari jenjang smp.

 

Melalui kegiatan ini, diharapkan upaya peningkatan mutu pendidikan di Banjarnegara dapat terus terarah, terukur, dan selaras dengan kebijakan nasional.#DindikporaBanjarnegara#AdvokasiPendidikan#ProgramPrioritas#PembelajaranBerkualitas

Penguatan Perencanaan Berbasis Data, Dindikpora Banjarnegara Gelar Pendampingan Akses Rapor Pendidikan dan Penyusunan RKT

Penguatan Perencanaan Berbasis Data, Dindikpora Banjarnegara Gelar Pendampingan Akses Rapor Pendidikan dan Penyusunan RKT

Banjarnegara, 30 Juli 2025 – Dalam rangka mendorong implementasi perencanaan berbasis data di satuan pendidikan, Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Banjarnegara menggelar kegiatan Pendampingan Akses Rapor Pendidikan di Daerah dan Tindak Lanjut Penyusunan Rencana Kerja Tahunan (RKT). Kegiatan ini berlangsung selama empat hari, dari 28 hingga 31 Juli 2025, dan dipusatkan di Kalibening.

Acara ini diikuti oleh kepala sekolah SD negeri dan swasta dari empat korwil, yakni Karangkobar, Batur, Kalibening, dan Banjarnegara. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Yoga Setia, S.Sos, Perencana Ahli Muda pada Sekretariat Dindikpora Banjarnegara.

Dalam sambutannya, Yoga menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan penguatan kepada para kepala sekolah dalam menyusun RKT yang lebih terarah dan berbasis data. “Sejak tahun 2022, satuan pendidikan telah mengikuti program ANBK atau Asesmen Nasional Berbasis Komputer. Output dari ANBK berupa Rapor Pendidikan menjadi tolok ukur kualitas pendidikan di sekolah. Indikator dalam rapor berupa warna merah, oranye, dan hijau perlu ditindaklanjuti sebagai dasar penyusunan program tahun berikutnya,” jelasnya.

Yoga menambahkan, penggunaan Rapor Pendidikan sebagai acuan dalam penyusunan RKT merupakan bagian dari implementasi Perencanaan Berbasis Data, yang bertujuan agar setiap program dan kegiatan di sekolah dapat lebih tepat sasaran serta berkontribusi dalam pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM).

Pendampingan teknis dalam kegiatan ini disampaikan oleh Fitriana Oktaviana, S.E., Perencana Dindikpora Banjarnegara, yang memberikan materi terkait pemanfaatan indikator rapor dalam menyusun program prioritas satuan pendidikan.

Kegiatan ini disambut antusias oleh para peserta. Salah satunya, Mohamad Afifudin, S.Pd Kepala SD Negeri 3 Asinan, mengungkapkan bahwa pendampingan ini sangat membantu pihak sekolah.

“Kegiatan ini sangat membantu kami selaku kepala sekolah dalam menyusun Rencana Kerja Tahunan. Sehingga RKT yang kami susun menjadi lebih terarah, selaras, dan relevan dengan kondisi sekolah berdasarkan data di Rapor Pendidikan,” jelasnya.

Dengan kegiatan ini, diharapkan seluruh kepala sekolah di Banjarnegara mampu mengoptimalkan Rapor Pendidikan sebagai alat evaluasi dan dasar penyusunan program strategis guna peningkatan mutu pendidikan secara berkelanjutan.

#RaporPendidikan #RKTBerbasisData #DindikporaBanjarnegara #PendidikanBanjarnegara #PerencanaanBerbasisData

Pelatihan Pembelajaran Mendalam Digelar, Dukung Percepatan Visi Indonesia Emas 2045

Pelatihan Pembelajaran Mendalam Digelar, Dukung Percepatan Visi Indonesia Emas 2045

Banjarnegara – Dalam rangka menciptakan generasi unggul menuju Visi Indonesia Emas 2045, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah terus mendorong berbagai pendekatan strategis dalam dunia pendidikan. Salah satunya adalah melalui Pelatihan Pembelajaran Mendalam (PM) yang kini memasuki Tahap 2.

Pembelajaran Mendalam merupakan pendekatan pendidikan yang menekankan suasana belajar yang berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan melalui olah pikir, olah hati, olah rasa, dan olah raga secara holistik dan terpadu. Tujuannya adalah menciptakan proses pembelajaran yang penuh perhatian, relevan, dan memicu semangat belajar peserta didik.

Kegiatan pelatihan bagi kepala sekolah dilaksanakan di SMP Negeri 1 Banjarnegara dan dibuka secara resmi oleh Sekretaris Dindikpora Banjarnegara, Noviyanto Kusumawijaya, A.P. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya peran kepala sekolah dalam mendukung dan menyukseskan pelaksanaan pembelajaran mendalam di satuan pendidikan.

“Pembelajaran Mendalam bukan sekadar metode, tetapi sebuah paradigma baru yang perlu dihidupi dan ditanamkan oleh seluruh pemimpin sekolah. Kepala sekolah menjadi garda terdepan dalam transformasi ini,” tegas Noviyanto.

Sementara itu, pelatihan bagi para guru juga dimulai hari ini, Rabu (30/7/2025), bertempat di Politeknik Banjarnegara. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru agar mampu memahami materi secara lebih mendalam dan menghadirkan proses belajar yang bermakna, menyenangkan, serta membangun antusiasme peserta didik.

Melalui pelatihan ini, diharapkan para pendidik di Banjarnegara mampu menjadi agen perubahan dalam menciptakan ruang-ruang belajar yang mendorong tumbuhnya generasi berpikir kritis, berkarakter kuat, dan siap menghadapi tantangan masa depan.

 

Kreatif dan Peduli Lingkungan, Siswa SD di Banjarnegara Sulap Limbah Jadi Kerajinan Unik

Kreatif dan Peduli Lingkungan, Siswa SD di Banjarnegara Sulap Limbah Jadi Kerajinan Unik
#AnakBanjarnegaraHebat #FLS2NSD #DaurUlangKreatif #PeduliLingkungan

Sampah bagi sebagian orang mungkin hanya dianggap sebagai limbah tak berguna. Namun di tangan siswa-siswi Sekolah Dasar di Banjarnegara, botol bekas, kertas, kardus, hingga plastik bisa disulap menjadi kerajinan yang unik dan bernilai.

Aksi kreatif ini menjadi bagian dari ajang lomba Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) jenjang SD yang baru-baru ini digelar. Dalam lomba tersebut, para siswa menunjukkan kemampuan mengolah aneka barang bekas menjadi karya yang tidak hanya menarik secara visual, tapi juga membawa pesan kuat tentang pentingnya menjaga lingkungan.

Mulai dari vas bunga dari botol plastik, miniatur rumah dari kardus, hingga hiasan dinding dari kertas bekas—semua dibuat dengan penuh semangat dan imajinasi. Selain memperlihatkan sisi kreatif anak, kegiatan ini juga mendorong mereka untuk lebih peduli terhadap masalah sampah di sekitar.

“Dengan kegiatan seperti ini, anak-anak tidak hanya belajar seni, tapi juga belajar peduli terhadap bumi. Mereka tahu bahwa barang bekas pun bisa bernilai dan berguna,” Jelas Kepala Dindikpora Teguh Handoko, S.Sos .

Kegiatan ini sekaligus menjadi upaya mengurangi sampah rumah tangga dan sampah sekolah dengan cara yang menyenangkan dan edukatif. Banyaknya karya kreatif yang dihasilkan membuktikan bahwa generasi muda Banjarnegara siap menjadi agen perubahan, bahkan dari hal-hal sederhana seperti mendaur ulang limbah.

Dengan terus mendorong kreativitas siswa dan kepedulian terhadap lingkungan, diharapkan semangat ini bisa menular ke sekolah-sekolah lain. Karena masa depan bumi ada di tangan generasi muda yang cerdas dan peduli.

Pendampingan Penyusunan E-Kinerja untuk Kepala SDN dan SMP Negeri di Banjarnegara Dimulai

Pendampingan Penyusunan E-Kinerja untuk Kepala SDN dan SMP Negeri di Banjarnegara Dimulai

Banjarnegara, 29 Juli 2025 — Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Banjarnegara menggelar kegiatan Pendampingan Penyusunan E-Kinerja bagi kepala SD Negeri dan SMP Negeri se-Banjarnegara. Kegiatan ini berlangsung mulai Selasa, 29 Juli 2025 hingga 4 Agustus 2025, bertempat di Aula Kihajar Dewantara, lantai 3 Gedung Dindikpora Banjarnegara.

Acara secara resmi dibuka oleh Kepala Dindikpora Banjarnegara, Teguh Handoko, S.Sos. Dalam sambutannya, Teguh menegaskan pentingnya pemahaman yang tepat terkait sistem E-Kinerja untuk mendukung transparansi, akuntabilitas, dan peningkatan profesionalisme kepala sekolah sebagai pemimpin satuan pendidikan.

“Melalui pendampingan ini, diharapkan seluruh kepala sekolah dapat menyusun E-Kinerja dengan benar, tepat waktu, dan sesuai pedoman. Ini bagian dari komitmen kita dalam meningkatkan mutu tata kelola pendidikan,” ujar Teguh.

Kegiatan pendampingan ini dibagi dalam beberapa gelombang agar pendampingan dapat berjalan efektif dan optimal.Dengan pelaksanaan E-Kinerja yang baik, kinerja kepala sekolah di Banjarnegara diharapkan semakin terukur dan berdampak positif terhadap peningkatan layanan pendidikan.